Ciamis sergapreborn
Pelelaksanaaa TO Atau latihan USBN yang baru baru ini sedang di laksanakan oleh setiap Sekolah Dasar sekabupaten ciamis akan tetapi dalam proses pelaksanaan TO tersebut dari setiap siwa yang mengikuti TO anggaranya dikenakan sepuluh ribu rupiah anggaran dari Sekolah.
Hal ini tentunya jadi sorotan publik bisa dibayangkan jika sekabupaten ciamis dari sekian banyak murid yang ikut serta dalam pelaksanakan TO berapa jumlah uang yang terkumpul ?
Menurut sumber sergapreborn yang tidak mau di sebut namanya ia menuturkan,”untuk biaya TO persiswa biayanya sepuluh ribu rupiah yang di setorkan ke K3S,” katanya.
Saat dikonfirmasi Sergapreborn K3S kabupaten ciamis diruangkerjanya jum’at (16/3/2019) Amirkumaya Membenarkan adanya hal tersebut.
“Memang betul biaya TO per murid RP Sepuluh ribu rupiah,” kata nya
Dia merinci Namun biaya tersebut dikatakan amir untuk Biyaya keperluan kegiatan dalam proses TO. Diantaranya .untuk cetak soal. Biaya pemindeyan dan aplod genred,” imbuhnya.
dan menurut saya tidak ada persoalan soalnya anggaran itu ada dalam dana bos di setandar kelulusan.
sementara biaya pemindeyan itu memang ada biaya setor untuk tim pemindai Sermentara untuk percetakan soal itu di percetakan terdekat,” katanya menjelaskan.
Lanjut Amir K3S tidak lepas kordinasi dengan para pengawas di setiap masing masing kecamatan,” imbuhnya
sementara disinggung masalah serfikasi sertifikasi yang diduga ada setor ke K3S kabupaten sebesar lima belas ribu dari masing masing yang mendapat Sertifikasi . ketua K3S kabupaten Amir Kumaya membatah jika nilainya mencapai lima belas ribu rupiah,” tandasnya.
Amir hanya mengaku sepuluh ribu rupiah itu juga untuk biaya administrasi seraya mengatakan kasian mereka yang mengerjakan administrasi apalagi yang masih sukwan yang mengerjakanya,” papar nya.
“kasian mereka,” kata nya lagi

( Lili Eriawan)